Zulhas: KIB Tidak Akan Cepat-cepat Maklumat Capres-Cawapres
Ketua Umum Partai Instruksi Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan jika Konsolidasi Indonesia Berpadu (KIB) telah penuhi persyaratan presidential threshold atau tingkat batasan penyalonan presiden 20 %. Namun, masalah pasangan calon untuk Penyeleksian Presiden, konsolidasi yang digagas PAN, Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu tidak dicari waktu untuk mengumumkan ke khalayak.
“KIB yang digagas bersama Golkar dan PPP tidak tergesa-gesa dalam mengumumkan capres-cawapres 2024,” kata Zulkifli dalam penjelasannya, Minggu. Zulhas menyampakan hal itu dalam pidatonya di Bersilahturahmi Nasional KIB yang diadakan di Hotel Dalton Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu.
Ia menerangkan, KIB lahir karena kesamaan basis perjuangan untuk membuat mekanisme politik kekinian, yakni jadikan parpol sebagai pilar demokrasi.
Katanya, parpol sebagai pilar demokrasi didukung oleh kemampuan rakyat. Partai politik disebutkan perlu jalankan perannya memakmurkan, memakmurkan dan menyenangkan rakyat. Zulhas mengklaim jika KIB jadi salah satu konsolidasi yang telah tercipta dan penuhi persyaratan presidential threshold 20 % untuk mengangkat paslon Pemilihan presiden 2024.
“KIB sekarang ini masih salah satu konsolidasi partai yang sah telah tercipta dan sudah penuhi persyaratan presidential threshold 20 % agar bisa mengangkat pasangan capres/cawapres seperti tertera di UU Nomor tujuh tahun 2017 mengenai pemilu,” kata Zulhas.
Bekas Wakil Ketua MPR itu menyorot jumlahnya pertaruhan jelek pada KIB. Ia mengutarakan jika banyak faksi yang memandang KIB cuma akan seumur jagung, layu saat sebelum berkembang.
Bahkan juga, lanjut Zulhas, KIB dipandang akan mati suri amburadul dan pecah berkeping-kepiting dikonsumsi perselisihan. Zulhas sampaikan jika pertaruhan itu tidak tepat.
Ia mengutamakan, aktivitas bersilahturahmi nasional yang diadakan KIB di Makasssar ini hari menjawab kebimbangan akan bubarnya konsolidasi itu. Menteri Perdagangan itu mengatakan, KIB tetap berdiri tegak bawa panji-panji untuk dikibarkan ke semua Indonesia.
“Kita masih kuat berdiri dari serangan gelombang politik. Kita masih melaut melalui samudera keinginan untuk ke arah keakuratan pantai dengan senyuman kemenangan,” tegas Zulhas.
Dalam peluang itu, Zulhas menjelaskan jika KIB mempunyai program akselerasi alih bentuk ekonomi nasional atau PATEN. Program ini direncanakan untuk membuat peradaban Indonesia dalam sepuluh tahun di depan.
“Persyaratan khusus supaya program PATEN bisa dikerjakan, KIB harus memenangi Pemilihan presiden 2024. Tanpa kemenangan karena itu program PATEN cuma sebuah ide dan ide di atas secara kertas,” papar Zulhas. Dia mengutarakan jika kemenangan segera dapat direalisasikan bila bekerja secara serius, keras, tulus dan pintar.
Ia memberikan keyakinan semua kader dan anggota konsolidasi supaya perjuangkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang digotong KIB.
“Siapakah jawara yang kita perjuangkan? Itu akan dicatat di buku KIB, di BAB selanjutnya. Karena sesudah penetapan jawara kita bakal ada BAB kampanye sampai BAB mewujudkan program paten untuk sepuluh tahun di depan,” papar Zulhas.