nationalwavesmagazineng.com Informasi Lengkap Seputar Berita Terkini dan Kumpulan Kabar Berita Terkini Terupdate
Related Articles
Wakil presiden Sebutkan Ilmuwan Perlu Dapat Peranan Lebih Besar
Wakil Presiden Ma’ruf Amin memperjelas, ilmuwan harus mendapatkan ruangan yang semakin besar karena ilmu dan pengetahuan dan tehnologi ialah kunci khusus perkembangan sebuah bangsa.
Ini dikatakan Ma’ruf saat terima audiensi pengurus Sekolah tinggi ILmuwan Muda Indonesia (ALMI) di tempat tinggal resminya di Jalan Diponegoro, Jakarta, Selasa.
“Indonesia punyai sumber daya alam yang berlimpah, punyai sumber daya manusia yang besar. Tetapi, memang membutuhkan ilmu dan pengetahuan dan tehnologi untuk percepat kekuatan ini jadi suatu hal kemampuan besar,” kata Ma’ruf, diambil dari tayangan jurnalis.
“Itu ialah peranan periset. Karenanya, saya benar-benar memberikan dukungan dan men-support agar beberapa periset ini dimainkan semakin besar kembali serta lebih pas,” tutur ia.
Ma’ruf memberikan contoh, beberapa periset mempunyai aksi vital menangani wabah Covid-19. Dia menjelaskan, lewat pendekatan berbasiskan keilmuan, pemerintahan sanggup ambil beberapa cara dan peraturan yang pas dalam mengontrol wabah dan efeknya.
“Segala hal dalam tentukan peraturan harus berdasar sains, ilmu dan pengetahuan. Terhitung tempo hari sebetulnya, terima kasih atas kontribusi beberapa periset, dalam menangani wabah. Itu pendekatannya dengan keilmuan, hingga kita dapat mengontrol secara baik,” katanya.
Menurut Ma’ruf, aksi periset Indonesia sebetulnya terbuka benar-benar lebar di beberapa sektor.
Dia menggerakkan periset untuk mempersiapkan konsep-konsep yang pas dalam hadapi kritis energi, kritis pangan, dan kritis keuangan, terhitung aspek peraturannya.
“Kita kan saat ini hadapi kritis energi, kritis pangan, dan kritis keuangan. Kita harus ada konsep-konsep pas dalam melawannya,” tutur Ma’ruf.
Ma’ruf menambah, ada banyak bidang yang dapat dikerjakan ALMI untuk memberikan dukungan program pemerintahan, yakni kemiskinan berlebihan, stunting, reformasi birokasi, peningkatan ekonomi dan keuangan syariah, dan pemercepatan pembangunan Papua.
Khusus untuk Papua, Wakil presiden menginginkan kontributor pertimbangan ALMI untuk mengefektifkan implikasi peraturan pemekaran Papua yang sekarang ini sudah tercipta 3 wilayah otonomi baru (DOB) di Papua.
“Kita ingin DOB ini jadi games changer penuntasan Papua. Idenya bagaimana mengefektifkan peranan ini, baik dari faktor kesejahteraan atau faktor keamanan,” katanya.
Ma’ruf juga minta ALMI perkuat kerja samanya dengan Tubuh Penelitian dan Pengembangan Nasional (BRIN), kementerian/instansi berkaitan, dan beragam instansi sains yang ada pada merangkum pemikiran-pemikiran yang inovatif.
“Saya mengharap kelak ada kerja-sama ALMI dengan BRIN, dengan lembaga-lembaga sains lain, kemenko-kemenko meningkatkan pemikiran-pemikiran,” tutur Ma’ruf.
