nationalwavesmagazineng.com Informasi Lengkap Seputar Berita Terkini dan Kumpulan Kabar Berita Terkini Terupdate
Related Articles
Tol Pekanbaru Bangkinang Akan Terkena Biaya, Sebesar Ini Bayarnya
Pemerintahan mulai akan berlakukan biaya untuk batas tol Pekanbaru-Bangkinang dalam kurun waktu dekat. Besarannya dimulai dari Rp 33.500 sampai Rp 67.000.
Ini mengarah pada Surat Keputusan (SK) Menteri Tugas Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 1293/KPTS/M/2022 mengenai Penentuan Biaya Jalan Tol Pekanbaru – Bangkinang.
PT Hutama Kreasi (Persero) (Hutama Kreasi) sebagai pengurus dengan cara resmi mulai akan berlakukannya biaya tol Pekanbaru-Bangkinang dalam kurun waktu dekat. Walau demikian, tidak ada waktu tentu pemerlakukan biaya itu.
Executive Vice President (EVP) Seksi Operasi dan Perawatan Jalan Tol (OPT) Hutama Kreasi Dwi Aryono Bayuaji sampaikan faksinya telah lakukan publikasi secara masif berkaitan dengan operasionalisasi jalan tol itu saat sebelum diputuskan biaya.
Sepanjang bekerja tanpa biaya, sudah dilaksanakan publikasi lewat saluran sosial media perusahaan, launching sah, atau media luar ruangan seperti banner dan baliho di sejauh jalan tol.
“Publikasi akan bertarif tol ini telah dilaksanakan lebih satu bulan. Kami lakukan Konsentrasi Grup Discussion (FGD) bersama dengan beberapa stakeholder, regulator, akademiki dan pemerhati ekonomi atau peraturan khalayak berkaitan dengan penentuan pemerlakukan biaya tol Pekanbaru-Bangkinang,” tutur ia dalam penjelasannya,
Dwi menjelaskan penentuan biaya jadi sisi pada proses usaha yang digerakkan. Intinya dalam soal pengembalian investasi dan perawatan.
“Adapun penentuan biaya ini dilaksanakan sebagai pengembalian investasi, perawatan dan peningkatan jalan tol yang dioperasionalkan.” tutur Dwi.
Merujuk SK Menteri PUPR, biaya yang berjalan untuk Pekanbaru-Bangkinang sejumlah Rp 33.500 untuk kendaraan kelompok I, Rp 50.500 untuk kendaraan kelompok II dan III. Dan Rp 67.000 untuk kendaraan kelompok IV dan V.
Dalam pada itu, untuk jalur Bangkinang-Pekanbaru, sejumlah Rp 33.500 untuk kendaraan kelompok I, Rp 50.500 untuk kendaraan kelompok II dan III. Dan Rp 67.000 untuk kendaraan kelompok IV dan V.
Anjuran ke Warga
Dwi menghimbau semua pemakai jalan supaya patuhi ketetapan dan peraturan yang berjalan di jalan tol. Satu diantaranya dengan memakai satu kartu Uang Electronic (UE) cuma untuk satu kendaraan dan pastikan kecukupan saldo UE saat sebelum masuk gerbang tol.
“Jika pemakai jalan lupa untuk isi saldo UE, bisa memakai program HK Toll Apps yang dipunyai oleh Hutama Kreasi di mana ada feature Check Saldo UE dan dapat lakukan Hebat up saldo UE,” katanya.
“Disamping itu kami terus mengimbau ke pemakai jalan tol untuk berkendaraan dengan kecepatan minimal dan maksimal seperti yang dipersyaratkan, dan tidak memakai bahu jalan terkecuali pada kondisi genting. Selekasnya istirahat jika berasa mengantuk di Rest Tempat paling dekat dan selalu untuk patuhi prosedur kesehatan yang berjalan dimana saja ada,” ikat Dwi.
Jika pemakai jalan tol alami atau menyaksikan tindak kejahatan yang berada di jalan tol atau rest tempat supaya selekasnya melapor ke Call Centre masing-masing Cabang Tol.
7 Batas Tol JTTS Selesai 2023-2024
PT Hutama Kreasi (Persero) sasaran sekitar tujuh batas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dapat selesai dan bekerja pada masa 2023-2024. Ke-7 batas tol itu sebagai sisi dari project Jalan Tol Trans Sumatera Tahapan I sejauh 1.064 km.
Direktur Khusus Hutama Kreasi Budi Harto sampaikan, berdasar data per 31 Oktober 2022, perseroan telah menuntaskan sekitaran 570 km Jalan Tol Trans Sumatera.
“Yang terkini ialah Taba Penanjung-Bengkulu, ini telah dioperasionalkan, tetapi belum disahkan,” kata Budi Harto dalam Rapat Dengar Opini (RDP) bersama Komisi VI DPR RI,
Untuk tambahan 7 jalan tol, diantaranya batas Simpang Indralaya-Muara Enim Seksi 1 Simpang Indralaya-Prabumulih sejauh 65 km, yang pembebasan lahannya telah capai 96 % dengan perkembangan konstruksi 85 %.
Selanjutnya, batas Tol Padang-Sicincin sejauh 37 km, dengan pembebasan tempat 72 % dan konstruksi 45 persem. Dituruti batas Tol Pekanbaru-Pangkalan sejauh 64 km, dengan tempat terlepas 75 % dan konstruksi 80 %.
“Lalu Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Siantar 93 km tempat 93 % konstruksi 70 %, Range-Indrapura 48 km tempat 40 % konstruksi 64 %,” tutur Budi Harto.
