Tambah Stock, Pemerintahan Hadirkan 5 Juta Jumlah Vaksin Pfizer
Sekitar 5 juta jumlah vaksin Pfizer hibah dari Covax telah dikirim ke 25 propinsi di Indonesia. Ini dilaksanakan sebagai usaha pemenuhan stock vaksin di wilayah sekalian pemercepatan penerapan vaksinasi Covid-19.
“Ini sebagai usaha kita untuk percepat pemberian vaksin jumlah komplet sampai booster” ungkapkan Dirjen Penangkalan dan Pengaturan Penyakit Maxi Rein Rondonuwu di Jakarta, Sabtu
Dari 5 juta vaksin itu, lebih dari 2,lima juta telah dialokasikan ke propinsi, kabupaten, dan kota. Sementara bekasnya jadi buffer stock pusat.
“Peruntukan kami beri sesuai keinginan dari wilayah” ungkapkan Dirjen Maxi.
Peruntukan ini tercantum pada Surat Selebaran Dirjen P2P No SR.02.06/C/5115/2022 tanggal 24 Oktober 2022 mengenai Peruntukan Distribusi Vaksin COVID-19 Pfizer Hibah Covax Facility dan Logistik Lain, ke Dinas Kesehatan Propinsi, Polda, dan Lembaga yang lain.
Berkaitan dengan pendayagunaan vaksin, Maxi mengingati jika jalur penyuntikan harus dilaksanakan secara cermat hingga vaksin bisa dipakai saat sebelum periode penyimpanan (shelf life) usai dengan ED Februari 2023, sesuai konsep penyimpanan Early Expired First Out (EEFO) dan First In First Out (FIFO).
Adapun pemikiran lain dalam pemakaian vaksin Pfizer mencakup:
1. Vaksin Covid-19 Pfizer sebagai vaksin Covid-19 dengan basis mRNA yang diberi sekitar 2 jumlah (@ 0,3 ml) secara intramuscular dengan periode jeda 21 hari. Vaksin ini bisa diberi pada barisan umur mulai 12 tahun keatas seperti diartikan pada factsheet BPOM dan referensi Komite Penasihat Pakar Imunisasi.
2. Untuk memberikan dukungan kualitas vaksin, karena itu vaksin ini bisa ditaruh dengan manajamen temperatur penyimpanan seperti berikut:
a. temperatur -70°C dalam cold chain Ultra Low Temperature (ULT) untuk memberikan dukungan shelf life vaksin sepanjang enam bulan.
b. temperatur -20°C dalam freezer dengan shelf life dua minggu.
c. temperatur 2 – 8 °C dalam vaccine refrigerator dengan shelf life 30 hari.
3. Rencana harus dilaksanakan dengan cermat hingga vaksin bisa dipakai saat sebelum periode penyimpanan (shelf life) usai dengan ED Februari 2023.
4. Vaksin Covid-19 Pfizer ini digunakan untuk penuhi keperluan jumlah ke 2 (dua) dan jumlah booster Covid-19.
5. Dalam pemakaiannya semua vaksin memerhatikan konsep Early Expired First Out (EEFO), selanjutnya konsep First In First Out(FIFO), atau sama sesuai ketetapan yang lain mengikat.
6. Untuk memberikan dukungan optimasi pendayagunaan vaksin Covid-19 Pfizer karena itu bisa dilaksanakan koordinir dengan LS/LP berkaitan dan jaringan servis kesehatan yang ada pada daerah kerja masing-masing dengan memerhatikan management penyimpanan vaksin, administrasi pemberian vaksinasi Covid-19 dan tehnis pendataan dan laporan sesuai panduan tehnis yang berjalan.